
CLOSE
Market Review
Pada perdagangan kemarin (19/03) IHSG ditutup melemah sebesar 5.20% ke level 4.105.42. Sepuluh indeks sektoral ditutup dalam teritori negatif, dimana sektor aneka industri dan manufaktur memimpin pelemahan masing-masing sebesar 6.07% dan 5.96%. Adapun saham yang menjadi pemberat indeks diantaranya ; BBCA, BBRI, TLKM, BMRI, UNVR.
Pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih (Netsell) senilai Rp 636 miliar. Nilai tukar rupiah terdepresiasi sebesar 4.65% ke level 15.913.
Global Review
Pada perdagangan semalam (19/03) bursa saham Wall Street berhasil rebound, dimana Nasdaq menguat 2.30%, sedangkan Dow Jones dan S&P 500 naik 0.95% dan 0.47%. Penguatan tersebut terjadi setelah pernyaraan dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang meminta regulator kesehatan AS untuk segera mempercepat terapi potensial yang ditujukan untuk mengobati pasien Covid-19. Selain itu gedung putih optimis untuk kemungkinan pengiriman bantuan hingga miliaran dollar dalam kongres nanti.
Sementara itu, kenaikan harga minyak mentah dunia sebesar 23.81% ke level US$ 25.22 per barel juga turut menjadi salah satu katalis positif bagi indeks.
JCI Prediction
IHSG ditutup turun sebesar 5,20% ke level 4.105,42. IHSG ditutup Bearish candle. Adapun indikator Stochastic bearish dan MACD histogram bergerak negatif dengan Volume turun. Kami perkirakan IHSG kembali bergerak melemah dengan pergerakan di kisaran 3.875 - 4.150.
OSO Securities
Cyber 2 Tower 22nd Floor
Jl. HR Rasuna Said Blok X-5 No.13 Kuningan
Jakarta 12950
Indonesia